thePONSEL.com – Lamudi.co.id bekerja sama dengan Blibli.com memberikan insentif bagi pencari properti di tengah pandemi COVID-19 demi mendukung pemulihan ekonomi nasional.
“Kerjasama ini merupakan perwujudan dari upaya kami sebagai perusahaan PropTech dalam memberikan apresiasi kepada para pencari properti yang turut berkontribusi dalam membangkitkan penjualan properti nasional. Kerja sama antara sektor properti dan e-commerce yang merupakan segmen besar dalam perekonomian nasional kami harapkan dapat mengakselerasi pemulihan sektor properti yang terimbas pandemi.” ungkap Head of Marketing Lamudi.co.id, Tabitha Audrey.
Insentif yang diberikan Lamudi.co.id dengan Blibli.com berupa voucher diskon untuk setiap pembelian atau pencarian properti melalui lamudi.co.id untuk pengguna pertama Blibli.com.
Voucher ini akan diberikan kepada sejumlah pencari properti yang mencari properti di Lamudi.co.id selama periode Oktober 2021.
“Sebagai perusahaan digital yang bergerak di bidang e-commerce, kerja sama kami dengan Lamudi.co.id menunjukkan upaya kami untuk membantu pemulihan ekonomi tanah air dengan para mitra. Kerja sama ini merupakan perwujudan nyata bahwa Blibli berupaya mendorong perluasan dan peningkatan ekonomi masyarakat.” Ungkap Florence Ariani, Associate Vice President Marketing Partnership of Blibli.com
Lamudi.co.id senantiasa berupaya meningkatkan adaptasi PropTech di Indonesia dengan menyediakan layanan untuk mempermudah perjalanan properti bagi setiap pengguna dari proses pencarian, penjualan dan pembelian.
Dengan aspirasi untuk menjadi teman terpercaya cari properti, lamudi.co.id senantisa bekerja sama dengan para pemangku kepentingan di sektor properti demi menjadi bagian dari solusi dan fasilitator pertumbuhan sektor properti digital Indonesia.
Sebagai informasi, data dari Kementerian Perdagangan pada tahun 2020 menunjukan bahwa sektor digital Indonesia memberikan kontribusi sebesar 4 persen pada Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia atau senilai Rp632 triliun.
Kerjasama sektor digital perdagangan dengan sektor properti sendiri yang memiliki kontribusi 3,02 persen pada PDB Indonesia pada tahun 2020, atau setara dengan Rp324,3 triliun memiliki potensi yang besar untuk mempercepat pemulihan ekonomi Indonesia yang terimbas oleh pandemi.
Sebagai bagian dari sektor prioritas pemerintah dalam skema Roadmap Digital Indonesia 2021-2024, sektor properti dan perdagangan dinilai sebagai dua sektor yang memiliki pengaruh yang signifikan terhadap angka pendapatan negara.
Hal ini dilatarbelakangi oleh keterkaitan industri properti dan perdagangan dengan industri hulu dan hilir yang menjadi kunci dari roda perekonomian nasional yang masih bertumpu pada perindustrian padat karya.
