thePONSEL.comthePONSEL.com
  • Home
  • News
    • Event
    • Operator
    • Preview
    • Vendor
  • Gadget
  • Game & Apps
  • Review
  • Rekomendasi
  • Tips & Trik
  • Lifestyle
    • Autos
    • Fintech
Search
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
@Copyright 2024 | theponsel.com
Reading: Tokoh ASEAN: Ekosistem Perdagangan Digital Penting untuk Diperkuat
Share
Aa
thePONSEL.comthePONSEL.com
Aa
  • Home
  • News
  • Gadget
  • Game & Apps
  • Review
  • Rekomendasi
  • Tips & Trik
  • Lifestyle
Search
  • Home
  • News
    • Event
    • Operator
    • Preview
    • Vendor
  • Gadget
  • Game & Apps
  • Review
  • Rekomendasi
  • Tips & Trik
  • Lifestyle
    • Autos
    • Fintech
Have an existing account? Sign In
Follow US
  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber
@Copyright 2024 | theponsel.com
thePONSEL.com > thePONSEL.com | Review, Harga, Spesifikasi, Gadget, dan, HP > Event > Tokoh ASEAN: Ekosistem Perdagangan Digital Penting untuk Diperkuat
Event

Tokoh ASEAN: Ekosistem Perdagangan Digital Penting untuk Diperkuat

thePONSEL.com
thePONSEL.com Published August 27, 2021
Share
5 Min Read
Perdagangan Digital

thePONSEL.com – Tokoh-tokoh di kawasan Asia Pasifik dan Huawei menyerukan inisiatif untuk mengembangkan potensi perdagangan digital di kawasan tersebut.

Kebutuhan akan ekosistem perdagangan digital yang saling terhubung, inklusif, dan multilateral ditekankan dalam diskusi bertajuk “Nikkei-ISEAS Forum on Digitalizing Trade in South East Asia and ASEAN” yang diselenggarakan oleh NIKKEI Group dan ISEAS – Yusof Ishak Institute (ISEAS).

Pandemi COVID-19 telah mempercepat proses adopsi teknologi digital. ASEAN memprediksikan bahwa ekonomi digital akan menyumbang sebesar 1 Triliun dolar AS untuk PDB regional.

Sementara, data dari pihak ketiga menunjukkan 132 persen populasi Asia Tenggara telah memiliki koneksi seluler dan 463 juta orang merupakan pengguna internet.

Berbagai kesepakatan dagang telah menghubungkan kawasan ini. Pentingnya kolaborasi dalam membangun ekosistem perdagangan digital telah digaungkan oleh tokoh-tokoh dalam forum ini.

Choi Shing Kwok, Direktur dan CEO ISEAS – Yusof Ishak Institute, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada NIKKEI dan Huawei atas dukungannya terhadap pertemuan ini.

“Perdagangan digital adalah penggerak perdagangan di ASEAN yang menjanjikan, baik selama pandemi maupun pasca-pandemi. Dengan mengurangi biaya perdagangan dan meningkatkan produktivitas, teknologi digital seperti IoT, AI, dan 3D printing dapat meningkatkan pertumbuhan perdagangan di negara-negara berkembang, termasuk di kawasan ASEAN, dengan tingkat pertumbuhan sebesar 2,5 persen per tahun atau setara 22,5 persen dari 2021 hingga 2030,” katanya.

Sebagai pembuat kebijakan, Dr. Rudy Salahuddin, Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Digital, Ketenagakerjaan, dan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah dari Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia, menyoroti peran penting perdagangan digital dalam meningkatkan ekonomi digital secara luas, terutama dalam mewujudkan pemulihan ekonomi.

Baca juga:   Wiko Mobile, Merek Ponsel Asal Perancis ini Hadirkan 6 Smartphone di Indonesia

Beliau juga menyebutkan bahwa tantangan kesenjangan infrastruktur TIK dan tingkat adopsi TIK yang tidak merata yang sedang dihadapi ASEAN dapat ditangani oleh mitra TIK seperti Huawei.

“Perdagangan digital menawarkan kesempatan emas dalam berkolaborasi untuk mencapai tujuan bersama, antara lain pemulihan ekonomi regional dan mengatasi situasi krisis,” ujar Craig Burchell, Senior Vice President of Global Trade Affairs Huawei.

Craig juga mendukung kolaborasi untuk membuka potensi perdagangan digital yang bertujuan menguntungkan kawasan Asia Tenggara dan organisasi ASEAN secara umum.

Beliau merujuk kepada laporan terbitan The Economist mengenai Costs of Deglobalizing World Trade sebagai sinyal peringatan terhadap praktik decoupling pada tatanan ekonomi global,serta untuk menyerukan kolaborasi yang makin erat.

Baca juga:   Pembelian Hewan Kurban Kini Bisa Pakai OVO

Poin lainnya adalah menganjurkan kebijakan Teknologi bagi Semua, atau “Technology for All”, demi optimalisasi layanan digital seperti 5G, Cloud, dan AI yang memungkinkan peluang perdagangan baru bagi semua kalangan.

Perkembangan lebih lanjut dalam bidang statistik akan dibutuhkan untuk mengembangkan tolok ukur perdagangan digital, ungkap Annabelle Mourougane, Head of the Trade and Productivity Division at OECD.

“Hal ini akan mendukung analisa berbasis fakta yang juga melandasi pilihan invetasi serta pembuatan kebijakan perusahaan. Semua pelaku, termasuk penyedia TIK dan teknologi, harus terlibat dalam memajukan pemikiran dalam lingkungan yang cepat berubah. Digital Trade White Paper oleh Huawei merupakan suatu kontribusi yang bermanfaat bagi permasalahan ini.”

Stephanie Honey, Principal of Honey Consulting Ltd, mencatat bahwa meskipun Asia Tenggara memiliki komunitas dan pasar bisnis digital yang baik, namun peraturan perdagangan yang terbagi-bagi, baik di dalam maupun di luar kawasan tersebut, menyebabkan ekonomi digital tidak bisa mencapai potensi maksimalnya.

Sehingga, sangat penting untuk mengadakan kolaborasi, fleksibilitas, dan partisipasi dari para pemangku kepentingan dalam membuat peraturan baru perdagangan digital, serta untuk mengintegrasikan pendekatan di sebanyak mungkin ekonomi.

Baca juga:   Oppo Mirror 3 Siap Beredar di Indonesia dengan Harga Rp 3 Jutaan

Ada sejumlah kesepakatan regional inovatif yang bisa dijadikan model, termasuk Digital Economy Partnership antara Singapura, Selandia Baru, dan Chile.

Sepanjang forum tersebut, gagasan untuk lebih mendorong kebijakan perdagangan digital yang terbuka dan inklusif mendapatkan pengakuan dari para pembicara.

Dr. Rudy Salahuddin menyarankan para pembuat kebijakan di seluruh kawasan agar  berfokus pada peraturan lintas sektor demi pemberdayaan ekonomi digital serta pemerataan manfaat perdagangan digital, termasuk kebijakan-kebijakan yang mengatur fasilitasi perdagangan, tata kelola data, privasi, logistik, dan keamanan siber.

Mengingat beberapa perbedaan yang tampak pada pendekatan yang diterapkan para blok perdagangan terbesar di dunia terkait teknologi digital, Craig Burchell menekankan pentingnya kolaborasi untuk mengatasi perbedaan-perbedaan tersebut.

“Ada kebutuhan terhadap kolaborasi yang lebih erat untuk menghasilkan aturan baru dan tata kelola ekosistem digital global yang lebih baik. Pekerjaan ini akan diuntungkan dari pendekatan inklusif yang ditujukan untuk mengejar koeksistensi dan interoperabilitas ketimbang konvergensi,” sebutnya.

0 0 votes
Article Rating
TAGGED: ASEAN, Huawei, Perdagangan Digital
thePONSEL.com August 27, 2021
Share this Article
Facebook Twitter Whatsapp Whatsapp Email Copy Link Print
Share
What do you think?
Love0
Sad0
Happy0
Sleepy0
Angry0
Dead0
Wink0
By thePONSEL.com
Follow:
thePONSEL.com merupakan portal informasi yang membahas seputar gadget, smartphone, laptop, kamera, aplikasi, game serta lifestyle. Silakan kontak kami di theponsel@gmail.com
Previous Article DDPAI Z40 Dashcam DDPAI Z40 Dashcam Hadir di Indonesia, Kamera Dashboard Canggih Harga Sejutaan
Next Article 9.9 Super ShopeePay Deals 9.9 Super ShopeePay Deals Kembali Digelar, Ada Promo Apa Saja?
Leave a comment Leave a comment
Subscribe
Notify of
guest

guest

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

0 Comments
Oldest
Newest Most Voted
Inline Feedbacks
View all comments

Lates News

IM3 Platinum Club

Gabung IM3 Platinum Club, Dapat Potongan Tagihan hingga Rp 500 Ribu

June 24, 2025 / IM3, IM3 Platinum, Indosat, loyalty program, News, Platinum Club
TECNO POVA 7 Hadir di Indonesia

TECNO POVA 7 Hadir di Indonesia, Bawa Baterai Jumbo dan Performa Gahar Rp1 Jutaan

June 24, 2025 / Harga, Kelebihan, News, POVA 7, Pova 7 series, Preview, Review, Spesifikasi, TECNO
Infinix Smart 10 Series Indonesia

Ini Spesifikasi, Kelebihan dan Harga Infinix Smart 10 Series di Indonesia

June 24, 2025 / Harga, Infinix, Infinix Smart 10, Infinix Smart 10 Plus, Kelebihan, News, Preview, Review, Smart 10 Series
OPPO A5 dan A5x Hadir di Indonesia

OPPO A5 dan A5x Resmi Hadir di Indonesia, Harga Rp 2 Jutaan

June 20, 2025 / Harga, Kelebihan, News, Oppo, OPPO A5, OPPO A5x, OPPO Enco Buds2, Preview
Galaxy A36 5G Gaming

Ini Alasan Galaxy A36 5G Jadi Teman Gaming Unggulan

June 19, 2025 / Bocoran Spesifikasi, Galaxy A36 5G, Gaming, Kelebihan, News, Push Rank, Rekomendasi, Samsung
  • 1
  • 2
  • 3
  • …
  • 1,793
  • ›
Loading...

Anda Mungkin Tertarik

HUAWEI FreeBuds 6
GadgetNews

Jadi TWS Andalan, Ini Kelebihan dan Harga HUAWEI FreeBuds 6

June 18, 2025
HUAWEI nova 13 Pro Indonesia
EventNews

HUAWEI nova 13 Pro Resmi Hadir di Indonesia, Ini Harga dan Kelebihannya!

June 17, 2025
OPPO Photography Awards 2025
EventNews

Resmi Digelar, Ini Cara Ikutan OPPO Photography Awards 2025

May 16, 2025
Toko ke-100 Earblue Buka di Bandung
EventNews

Perluas Pasar, Erablue Siap Buka Toko ke-100 di Bandung

May 6, 2025
Show More
thePONSEL.comthePONSEL.com
Follow US

@Copyright 2024 | theponsel.com

  • Tentang Kami
  • Hubungi Kami
  • Pedoman Media Siber

Add thePONSEL.com to your Homescreen!

Add

Removed from reading list

Undo
wpDiscuz
Welcome Back!

Sign in to your account

Lost your password?