thePONSEL.com — Acer Indonesia resmi mengumumkan penyelenggaraan Indonesian Final Road to APAC Predator League 2026, yang akan berlangsung pada 15–16 November 2025 di Mall Artha Gading, Jakarta.
Ajang ini menjadi langkah penting menuju turnamen esports bergengsi APAC Predator League 2026, sekaligus wujud komitmen Acer dalam memperkuat ekosistem esports di Indonesia dan kawasan Asia Pasifik.
Selama lebih dari satu bulan, Acer telah menjaring talenta-talenta terbaik melalui rangkaian kompetisi di 13 kota besar Indonesia yang digelar di berbagai iCafe unggulan.
Dari ribuan peserta, kini tersisa para pemain terbaik yang siap berlaga di babak Indonesian Final untuk memperebutkan posisi sebagai wakil resmi Indonesia di ajang Grand Final APAC Predator League 2026, yang akan dihelat di New Delhi, India, pada 10–11 Januari 2026, dengan total hadiah senilai USD 400.000 atau sekitar Rp6,6 miliar.
Komitmen Acer Dukung Talenta Esports Nasional
Menurut Fransisca Maya, Head of Marketing Acer Indonesia, ajang ini merupakan bukti nyata konsistensi Acer dalam memajukan industri gaming Tanah Air.
“Melalui Predator League, Acer dan Predator Gaming Indonesia berkomitmen menghadirkan wadah kompetitif yang mendorong lahirnya talenta-talenta baru di dunia esports, sekaligus memperkuat posisi Indonesia di kancah internasional,” ujar Fransisca.
Ia juga menambahkan bahwa turnamen ini menjadi momentum penting bagi para gamer untuk menunjukkan kemampuan terbaiknya serta membawa nama Indonesia ke tingkat Asia Pasifik.
Pertarungan Sengit di DOTA 2 dan Valorant
Ajang Indonesian Final Road to APAC Predator League 2026 akan menghadirkan laga intens selama dua hari penuh.
Di kategori DOTA 2, dua tim pendatang baru — Rekonix dan Bro D — siap menantang tim-tim legendaris seperti Helios yang dipimpin oleh YouK, dan Nitro dengan Dreamocel sebagai kapten.
Pertarungan antara tim veteran dan challenger baru ini diprediksi akan menjadi duel paling menarik di kancah DOTA 2 nasional.
Sementara itu, di cabang Valorant, RRQ Valorant — selaku Brand Ambassador Predator Gaming Indonesia — mendapat kehormatan mewakili Indonesia langsung di tingkat Asia Pasifik.
Empat tim terbaik lainnya, yaitu Boom Esports, Kertanegara Esports, Team Nemesis, dan La Familia, akan memperebutkan dua tiket tersisa untuk bergabung dengan RRQ sebagai perwakilan resmi Indonesia.
Sebagai bagian dari kemeriahan acara, RRQ Valorant juga akan mengadakan meet and greet dan showmatch spesial pada 16 November 2025, memberi kesempatan bagi para penggemar untuk berinteraksi langsung dengan para pemain profesional.
Tekken 8 Jadi Magnet Baru di Predator League
Menariknya, tahun ini Acer juga menghadirkan Tekken 8 sebagai bagian dari exhibition tournament dalam rangkaian Indonesian Series Road to APAC Predator League 2026.
Kompetisi fighting game populer ini telah digelar di sembilan kota besar di Indonesia — mulai dari Jakarta, Bandung, Surabaya, Medan, Palembang, Makassar, Samarinda, Yogyakarta, hingga Madiun.
Sebanyak 16 pemain terbaik nasional akan tampil di babak Indonesian Final di Jakarta, memperebutkan gelar juara sekaligus membuktikan bahwa Predator League kini menjadi platform esports lintas genre — tak hanya DOTA 2 dan Valorant, tapi juga komunitas fighting game.
Hiburan Esports dan Komunitas yang Seru
Selain pertandingan utama, pengunjung juga dapat menikmati berbagai aktivitas seru selama dua hari penyelenggaraan.
Mulai dari Local Game Showcase, Acer Experience Zone, Maid Café, hingga Cosplay Competition yang akan digelar pada hari Sabtu.
Semua aktivitas ini dirancang untuk menghadirkan pengalaman esports yang imersif dan menyenangkan bagi para pengunjung serta penggemar gaming di Indonesia.
Dengan semakin luasnya jangkauan dan genre yang dihadirkan, Indonesian Final Road to APAC Predator League 2026 tidak hanya menjadi ajang kompetisi, tetapi juga perayaan besar bagi komunitas gaming Tanah Air.



