thePONSEL.com – Youtap menghadirkan solusi digital end-to-end dan all-in-one untuk pelaku usaha terutama UMKM yakni Mitra Usaha Youtap.
Mulai dari usaha, mengelola usaha, menerima pembayaran non-tunai, membeli stok, mendapatkan akses ke layanan keuangan, memiliki media jualan online, hingga menjalankan promosi dan pemasaran.
Program ini juga untuk mendukung fase pemulihan transformatif yang digagas oleh Kementerian Koperasi dan UKM Republik Indonesia pada perluasan pasar dan digitalisasi UMKM di tahun 2022.
Di dalam ekosistem digital untuk pelaku usaha Youtap, ada hubungan yang saling memberdayakan dan menciptakan kemitraan antara pemasok, pelaku UMKM, enterprise dan lembaga keuangan.
Partner skala enterprise seperti JAPFA Best Meat dan Sosro sudah bergabung sebagai pemasok dan ratusan ribu produknya sudah dimanfaatkan kembali oleh merchant UMKM Youtap sebagai produk jualan.
Selain itu, kemudahan teknologi Youtap sebagai aplikasi pembayaran digital juga dirasakan oleh para pedagang gerobak sepeda Sari Roti yang telah mampu menjual barangnya lebih seamless.
Lewat metode pembayaran digital sekaligus fitur PHP (Pesan dari Hape), mampu menawarkan cara memesan dan membayar lebih mudah bagi pelanggan, dimanapun dan kapanpun melalui e-menu yang terintegrasi.
CEO Youtap Indonesia Herman Suharto mengatakan, “Kami terus memberikan layanan yang inovatif dan solutif agar mereka dapat bertahan dan berkembang, dari mulai layanan pencatatan digital hingga Belanja Stok. Selain itu, dalam ekosistem Youtap kami bermitra dengan ratusan ribu pelaku usaha UMKM dan korporasi, juga lembaga keuangan untuk saling terhubung sehingga pelaku usaha dari berbagai skala. Tidak sampai disitu saja, kami secara proaktif menciptakan solusi cepat dan mudah bagi mereka yang memiliki mimpi membuka usaha, dengan solusi all-in-one dalam layanan Mitra Usaha.”
Dengan semangat #SemuaBisa, Youtap mengajak semua pelaku usaha untuk langsung mengambil langkah digital dan memulai usaha.
Setelah registrasi yang instan dan mudah melalui mulaiusaha.youtap.id, pelaku usaha bisa langsung memilih Paket Usaha yang telah disediakan pada layanan Belanja Stok untuk langsung berjualan.
Youtap telah bekerja sama dengan mitra strategis supplier besar seperti JAPFA Best Meat dan Sosro dalam menawarkan berbagai paket usaha dan stok-stok lainnya dengan harga yang sangat menarik.
Selain itu, keuntungan yang didapat juga sangat besar, seperti pelaku usaha bisa hemat sampai 70%.
Di sisi lain, mitra strategis supplier juga mendapatkan keuntungan dengan bisa menjangkau pasar baru dan pasar yang lebih luas melalui jaringan pelaku usaha Youtap, khususnya UMKM.
Youtap juga secara konsisten melakukan digitalisasi ekosistem pasar basah, dengan tujuan agar usaha yang dijalankan para pedagang akan semakin modern sesuai dengan perubahan perilaku konsumen saat ini yang serba digital.
Hingga kini sudah ada lebih dari 12.000 ekosistem yang telah bergabung bersama Youtap.
Salah satunya adalah pasar Pasar Segar Bintaro yang menjadi lokasi acara peluncuran Mitra Usaha Youtap.
Ke depannya, Youtap akan terus mendorong digitalisasi lebih banyak pasar-pasar tradisional di berbagai wilayah Indonesia untuk menjadi pasar yang modern dan go-digital.
Tidak berhenti disitu, Youtap juga melihat pentingnya para pelaku usaha untuk meningkatkan strategi pemasaran termasuk merambah dunia sosial media untuk meningkatkan penjualan.
Karena itu, Youtap juga menawarkan solusi usaha Layanan Pemasaran yang akan membantu UMKM mendapatkan kebutuhan seperti logo, perabot usaha, dan konten sosial media lainnya yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku UMKM untuk semakin mematangkan usahanya.
Ditambah dengan edukasi dari Youtap, mereka bisa memiliki strategi untuk memenangkan hati pada konsumen.
“Semua inovasi yang ada di Youtap senantiasa diciptakan untuk memberikan layanan yang menyeluruh, termasuk untuk menjaga kinerja bisnis dan menunjang kepuasan pelanggan. Tentunya, kami ingin lebih banyak lagi pelaku usaha yang terbantu dengan solusi-solusi yang kami ciptakan, sehingga usahanya semakin maju dan mantap. Komitmen kami dalam mengajak lebih banyak pelaku usaha bergabung ke dalam ekosistem digital juga turut membantu mewujudkan target pemerintah, 30 juta UMKM Go Digital pada 2024 dan tercipta pemulihan ekonomi Indonesia,” tutup Herman.