thePONSEL.com – Secara struktur organisasi, OnePlus dan OPPO berada di satu rantai perusahaan multinasional yang sama yakni BBK Electronics Corporation. Hanya saja, untuk sumber daya dan pengelolaannya memang berdiri sendiri.
Kabar terbaru, OnePlus akhirnya mengumumkan secara resmi akan mengintegrasikan sumber daya perusahaan di bawah naungan OPPO.
Hal ini dipertegas oleh pernyataan CEO OnePlus, Pete Lau, di forum resmi perusahaan. “Setelah melihat pengaruh positif dari perubahan-perubahan yang berlangsung sejak beberapa waktu lalu, kami memutuskan untuk mengintegrasikan organisasi kami dengan OPPO,” ungkap Pete Lau.
Langkah strategis ini dilakukan untuk merampingkan operasional dan rencana kedepan dalam memproduksi perangkat yang lebih baik.
“Langkah ini akan memberikan tambahan sumber daya bagi OnePlus untuk merancang produk yang lebih baik, lebih efisien, dan menghadirkan update software yang lebih cepat dan stabil,” tambah Lau.
Dikesempatan berbeda, Aryo Meidianto A. mengungkapkan setelah resmi bergabung, OnePlus akan menjadi merek independen di bawah OPPO.
“Setelah menggabungkan sumber daya, R&D dengan OPPO awal tahun ini, OnePlus sekarang akan secara resmi bergabung dengan OPPO dan menjadi merek yang dioperasikan secara independen di bawah perusahaan (OPPO)”, ungkap PR Manager OPPO Indonesia tersebut dalam keterangan resminya.
Aryo juga menambahkan bahwa penggabungan ini akan menjadikan OnePlus dan OPPO ada di posisi yang lebih baik untuk memproduksi perangkat.
“OnePlus dan OPPO akan berada pada posisi yang lebih baik untuk bekerja sama menghadirkan produk yang lebih inovatif dan berbeda kepada konsumen, serta memberikan layanan yang lebih baik,” pungkas Aryo.
Sayangnya, belum ada keterangan resmi apakah nantinya produk-produk OnePlus akan kembali hadir ke pasaran Indonesia.