thePONSEL.com – Samsung sebagai pemimpin di sektor foldable merancang baterai Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G dengan ketahanan yang lebih baik dari generasi sebelumnya.
Tujuannya agar pengguna bisa worry-free melakukan apa pun yang disuka dengan perangkat tersebut.
Samsung memahami bahwa Galaxy Z Series semakin relevan dengan kebutuhan pengguna dalam menjalani kegiatan sehari-hari.
Galaxy Z Fold sanggup menjalankan berbagai pemrosesan multitasking berat untuk mendorong produktivitas pengguna.
Lalu, Galaxy Z Flip mampu mendukung pengguna untuk capture tiap momen dengan pengalaman yang lebih seru, unik, dan praktis.
“Memahami hal ini, Samsung menghadirkan Galaxy Z Fold4 5G dan Z Fold4 Flip dengan baterai yang lebih awet agar pengguna bisa menjalani keseharian dengan lebih lancar tanpa terkendala akan keharusan untuk bolak-balik mengecas perangkat,” ujar Verry Octavianous, Product Marketing Manager Samsung Mobile Experience, Samsung Electronics Indonesia.
Verry menambahkan, Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G telah ditenagai oleh Snapdragon 8+ Gen 1 yang memiliki efisiensi daya 30% lebih baik dari generasi sebelumnya.
Hal ini pun dilengkapi dengan teknologi baterai terdepan di masing-masing perangkat. Galaxy Z Fold4 5G punya Intelligent Dual Battery dengan total kapasitas 4.400mAh.
Sedangkan Galaxy Z Flip4 5G mengusung baterai 3.700mAh yang lebih besar dari pendahulunya.
Semua ini membuat Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G mampu menawarkan all day battery bagi pengguna untuk menjalani aktivitasnya seharian tanpa terputus.
All day battery dari Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G pun ditunjang dengan berbagai fungsi yang membuat baterai dari kedua perangkat tersebut lebih sehat dan panjang umur.
Simak berbagai trik yang bisa Anda lakukan untuk memaksimalkan ketahanan dari Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G:
1. Aktifkan mode Power Saving untuk memperpanjang umur baterai
Saat baterai sudah menipis tapi Anda belum bisa cas perangkat, segera aktifkan mode Power Saving untuk menjaga baterai Anda tetap awet.
Setelah mode ini diaktifkan, perangkat akan mematikan fungsi seperti Always On Display, mengurangi speed CPU dan kecerahan layar, hingga membatasi berbagai background app yang berjalan tanpa Anda sadari, jadi kinerja perangkat lebih optimal dalam menghemat baterai.
Berikut cara mengaktifkan mode Power Saving:
- Buka panel quick setting dengan cara swipe dari bagian atas layar. Tap ikon Power Saving. Pastikan ikon berwarna biru pertanda fungsi telah aktif.
- Anda juga bisa hold ikon untuk mengatur penghematan daya sesuai keinginan
2. Nonaktifkan fitur-fitur yang tidak digunakan
Trik ini cocok untuk Anda yang sangat mobile atau mau nonton konser seharian, di mana Anda tidak punya banyak kesempatan untuk cas perangkat.
Simak beberapa fitur yang bisa dimatikan agar Anda bisa tetap nyaman berkomunikasi seharian tanpa worry baterai akan cepat habis:
• Auto Sync
Auto Sync menjaga tiap akun yang didaftarkan di dalam perangkat tersinkronisasi secara otomatis sehingga data dan keamanannya selalu update.
Tapi, Auto Sync bikin perangkat terus bekerja sehingga baterai lebih cepat habis. Jadi, untuk menghemat baterai, Anda bisa menonaktifkannya sejenak.
• Nearby Device Scanning
Tanpa disadari, beberapa dari kita mungkin selalu menyalakan Wi-Fi agar begitu ada sambungan Wi-Fi perangkat akan terhubung otomatis dan kuota data jadi lebih hemat.
Namun, ada baiknya Anda mematikannya ketika sedang di luar agar perangkat tidak terus-terusan cari sambungan Wi-Fi. Dengan alasan serupa, Anda juga perlu mematikan fitur Bluetooth untuk menghemat baterai.
• Location
Jika Anda sedang menonton konser atau pertandingan olahraga, di mana Anda akan berada di suatu tempat dalam waktu lama, fitur Location juga bisa Anda matikan sementara untuk menghemat baterai.
Anda bisa kembali menyalakannya saat perlu shareloc atau ketika ingin pesan kendaraan untuk pulang.
Untuk menonaktifkan fitur-fitur di atas, Anda bisa buka panel quick settings dengan cara swipe dari bagian atas layar lalu tap ikon dari masing-masing fitur tersebut.
Pastikan ikon sudah berwarna abu-abu pertanda fungsinya telah dimatikan.
3. “Tidurkan” aplikasi yang konsumsi banyak daya baterai
Trik jitu lainnya adalah melihat aplikasi mana saja yang menghabiskan banyak baterai lalu ubah statusnya menjadi “tidur”.
Hal ini menjadi penting karena beberapa aplikasi dapat mengonsumsi daya baterai secara signifikan walau hanya berjalan di background tanpa dipakai secara langsung.
Nantinya, aplikasi yang “tidur” akan menghentikan update dan notifikasi untuk sementara dan hanya berjalan di background di waktu-waktu tertentu.
Dengan begitu, kinerja smartphone bisa lebih ringan sehingga baterai pun jadi lebih hemat.
Berikut cara mengubah status aplikasi menjadi “tidur”:
- Buka Settings. Pilih Battery and device care. Kemudian pilih Battery.
- Pilih Background usage limits.
- Untuk pengaturan otomatis, aktifkan toggle “Put unused apps to sleep”.
- Untuk pengaturan manual, tambah aplikasi di Sleeping apps dan Deep sleeping apps.
Upgrade ke Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G
Baterai besar dan awet di Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G menjadi semakin lengkap berkat fitur 25W Super Fast Charging di mana pengguna hanya butuh 30 menit untuk mengecas perangkat hingga 50%.
Jadi, kalau Anda butuh daya lebih untuk hari yang lebih panjang, Anda tak perlu khawatir aktivitas akan terhambat karena Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G bisa dicas dengan begitu cepat.
Anda pun bisa pakai Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G untuk cas wearables maupun sesama smartphone Samsung dengan Wireless PowerShare untuk produktivitas yang tetap terjaga di tiap rutinitas.
Anda pun tak perlu takut baterai perangkat akan cepat habis saat pakai fitur ini karena kapasitas baterai Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G sudah besar.
Berikut cara pakai fitur Wireless PowerShare:
- Buka panel quick settings dengan cara swipe dari bagian atas layar
- Tap ikon Wireless PowerShare
- Letakkan smartphone atau wearable yang ingin dicas di bagian belakang perangkat
- Pastikan Galaxy Z Fold4 5G atau Z Flip4 5G dalam keadaan tertutup dan baterai minimal 30%
Mau menikmati greater foldable experience ini? Upgrade ke Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G yang hadir tanpa kenaikan harga dan bisa Anda dapatkan langsung di toko daring dan retail terdekat.
Galaxy Z Fold4 5G tersedia dengan harga Rp24.999.000 (12GB/256GB), Rp26.999.000 (12GB/512GB), dan Rp30.999.000 (12GB/1TB) dalam warna Graygreen, Phantom Black, Beige, dan Burgundy.
Galaxy Z Flip4 5G tersedia dengan harga Rp13.999.000 (8GB/128GB), Rp14.999.000 (8GB/256GB), dan Rp16.999.000 (8GB/512GB) dalam warna Bora Purple, Graphite, Pink Gold, dan Blue.
Samsung pun memberi berbagai penawaran spesial untuk pembelian Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G.
Konsumen bisa menikmati keuntungan senilai total lebih dari Rp4.400.000, terdiri dari cashback hingga Rp1.000.000 (Purchase with Purchase dan Trade In), paket data hingga 840GB untuk 12 bulan, cashback mitra bank hingga Rp750.000, 1 Year Full Protection by Samsung Care+ senilai Rp2.739.000, serta cicilan 0% hingga 24 bulan.
Samsung pun berkolaborasi dengan brand lokal kekinian, yakni BYO, ELLA & GLO, IKYK, CALLA The Label dan Shining Bright, untuk menghadirkan kemasan produk berdesain khusus.
Untuk menikmati promo menarik dan pengalaman seru menggunakan Galaxy Z Fold4 5G dan Z Flip4 5G, kunjungi consumer launch yang hadir di Ratu Indah (Makassar) pada 26–30 Oktober.
