Waze (sistem navigasi sosial), mengumumkan berbagai pencapaian mutakhirnya di dalam media briefing yang diadakan di Grand Hyatt Hotel, Jakarta. Dalam kesempatan ini, Head Evangelist Waze, Julie Mossler dan teknisi senior, Dror Cohen, menceritakan pencapaian terkini Waze di Indonesia, antara lain:
• Terdapat 750,000 pengguna aktif Waze di Indonesia.
• Aplikasi ini telah berhasil naik 37 peringkat di App Store bulan ini dan saat ini berada di peringkat #38
• Waze adalah aplikasi navigasi terpopuler kedua di wilayah ini.
• Indonesia berada di peringkat 10 besar komunitas pengguna Waze dari 200 negara yang sudah dijangkau Waze.
Acara media briefing ini turut dihadiri pula oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama yang sangat mendukung penggunaan aplikasi ini untuk mengendalikan kemacetan di ibukota Indonesia.
Waze adalah salah satu aplikasi navigasi dan lalu lintas berbasis komunitas terbesar di dunia. Dengan Waze, para pengendara kendaraan bermotor di suatu wilayah dapat saling berbagi info jalan dan lalu lintas yang akurat dan aktual, sehingga dapat sama-sama menghemat waktu di perjalanan dan penggunaan bahan bakar.
“Semakin banyak pengendara kendaraan bermotor yang menggunakan Waze, maka setiap rute jalan akan semakin akurat dan bisa ditempuh lebih cepat,” ungkap Julie Mossler. “Sejatinya, Waze adalah peta yang dibuat oleh masyarakat dan kami berterima kasih pada para Wazers dari Indonesia dan para editor peta yang telah bersama-sama memanfaatkan teknologi ini, sehingga dapat membantu komunitas dan masyarakat saat berlalu lintas”
Saat diakuisisi oleh Google pada Bulan Juni tahun ini, Waze telah digunakan oleh lebih dari 50 Juta pengendara kendaraan bermotor di dunia dan angka ini terus tumbuh dengan pesat.