Iran merupakan negara yang cukup fenomenal dan bahkan anti Amerika di semua sisi termasuk teknologi. Hingga beberapa waktu lalu Iran melepas diri dari sosial media besutan Amerika seperti Facebook, Twitter dan sejenisnya.
Dan kini, negeri para Mullah ini memberanikan diri untuk berpisah dari jalur internet seluruh dunia. Kabarnya, Iran membangun jaringan internet dalam negeri yang dapat diakses oleh warga negaranya sendiri. Hal ini dilakukan Iran untuk mengendalikan arus akses data warga negaranya, dan tak ingin rahasia negara bocor atau terdeteksi oleh negara lain apalagi zionis.
Untuk restrukturisasi tersebut, pemerintah Iran mengupayakan Maret 2013 seluruh persiapan bakal selesai, dan secara resmi Iran menggunakan jaringan internet domestik.
Dikutip dari guardian, Senin (24/9).”Dalam beberapa hari seluruh instansi pemerintah dan kantor akan terhubung ke jaringan informasi nasional,” tegas Ali Hakim-Javadi, Wakil menteri Komunikasi dan Teknologi Iran.
Ketetapan pemerintah Iran memang cukup ketat dan memiliki alasan yang kuat. Bisa jadi Iran tak mau terketahui rahasia negara nya. Di sisi lain Iran dianggap paling posesif terhadap kebebasan berbicara. Bahkan menurut Committee to Protect Journalists (CPJ) bahwa Iran diposisikan negara keempat yang paling protektif untuk kebebasan mengakses informasi via online. CPJ juga mencatatkan bahwa Iran telah memblokir 5 juta lebih situs bertaraf internasional. (AE/thePONSEL)