Selain menawarkan ponsel Dual Casing (V8), Vivo juga punya varian lain ponsel QWERTY-nya loh, yakni Vivo V10. Secara tampilan, disain ponsel ini mirip XP Medusa. Baik struktur keypa, cover (depan-belakang) hingga komposisi warna. Maklum lah, ponsel merk lokal. Apa yang menarik, itu yang bisa ditiru. Bedanya, Vivo V10 sudah didukung dengan fitur TV Analog.
Poin plus lainnya, ponsel ini juga didukung dengan speaker dahsyat. Artinya, kita bisa menikmati audio dengan lebih maksimal. Namun, namanya ponsel lokal tentu kualitas maksimal yang dihasilkan tetap saja masih terasa kurang prima jika dibanding merk branded di kelas yang sama.
Layaknya merk lokal kebanyakan, Vivo V10 juga disokong sederet fasilitas khas. Sebut saja Dual On GSM, MP3/MP4 player, radio FM with internal antena serta slot kartu microSD. Tak ketinggalan, buat kebutuhan online tetap tersedia. Vivo V10 didukung network GPRS, browser wap plus Opera Mini serta beberapa link layanan jejaring sosial.
Di Pasaran, ponsel yang juga menyediakan koneksi Bluetooth ini dibanderol dengan kisaran harga sekitar Rp 400 ribuan.
Spesifikasi:
Jaringan: Dualband GSM (900/1800 MHz) & Dual On; Layar: TFT Color; Transfer data: GPRS; Kamera: Ada, video recorder; Memori eksternal: microSD; Messaging: SMS, MMS; Konektivitas: Bluetooth, kabel data; Browser: WAP, Opera Mini; Fitur lain: Polifonik (MP3), TV Analog, MP3/MP4 player, radio FM, Facebook, Twitter, Yahoo, Google, eBuddy, Calendar, calculator, alarm, speakerphone; Baterai: Lithium ion
