Selain IMO B369, merk lokal ini punya ponsel QWERTY murah lain, yakni IMO B189. Di pasaran, ponsel QWERTY online ini dibanderol dengan harga sekitar Rp 400 ribuan dan dijual lewat program bundling. Operator yang dipinang adalah Indosat. Meski berharga murah, tak berarti fitur yang dibawanya pun minim.
Buktinya, IMO B189 sudah dibekali kamera, audio player, radio FM dan slot kartu microSD. Namun, karena dijual secara bundling otomatis kemampuan Dual On ponsel ini jadi kurang maksimal. Pasalnya, satu slot SIM yang tersedia bakal dilock sang operator. Namun, untuk slot SIM satunya bisa disisipi kartu SIM operator mana pun.
Disain & Interface
Disain yang diterapkan IMO B189 tak ubahnya ponsel sejenis. Lebar, dengan mengusung keypad full QWERTY. Namun, dengan dimensi sekitar 10,9x6x1,39 cm ponsel ini tergolong mungil. Jika dibanding IMO B369 maupun HT G10, ukurannya tak jauh beda. Menariknya, material cover yang digunakan untuk membungkus bodi terlihat cukup solid, tanpa efek glossi.
Model keypad mini-nya tersusun rapih dengan permukaan tuts yang agak menonjol serta jarak antar tombol cukup renggang. Struktur ini terbilang nyaman, dan kecil kemungkinan salah pencet saat mengetik pesan.
Seperti halnya ponsel sejenis, IMO B189 juga mendedikasikan dua tombol berbeda untuk memilih kartu SIM yang digunakan untuk bertelepon (SIM 1 dan SIM 2). Hal ini sesuai dengan kemampuan Dual On yang memang didukungnya. Khusus untuk tombol 2, bisa berfungsi ganda sebagai tombol softkey.
Selain itu, IMO B189 juga menanamkan dua tombol cepat lain di jajaran navigasi. Yakni, shortcut radio FM dan MP3 player. Jadi, kita bisa lebih cepat dan mudah untuk membuka dan menikmati dua fitur yang ada di B189 ini, tanpa harus masuk ke menu utama lebih dulu.
Sebagai ponsel bundling, otomatis nuansa operator yang dipinangnya kental menghias disain dan antarmuka B189. Bahkan, beberapa layanan khas si operator pun bertengger di jajaran menu utama ponsel ini. Untuk struktur menu, model gridnya tetap menyuguhkan karakter ponsel merk lokal. Kesan mewah terpancar dari ikon grafik yang mengadopsi model menu BlackBerry. Namun, tetap saja unsur low end-nya terlihat jelas jika bergerak masuk ke sub menu di dalamnya.
Network
IMO B189 sudah dibekali kemampuan Dual On GSM-GSM, layaknya ponsel QWERTY online kebanyakan. Sayang, hanya single standby. Artinya, dua kartu SIM yang standby (Dual On) jika salah satunya sedang menerima/melakukan panggilan, maka kartu SIM keduanya tak bisa menerima panggilan alias offline. Dan akan memberikan notifikasi tak bisa dihubungi atau sedang sibuk.
Internet & Aplikasi Online
Hadirnya keyboard QWERTY di IMO B189 jadi modal utama untuk menunjukan kemampuan online, semisal akses ke ke portal jejaring social Facebook maupun Twitter. Hal ini juga tak lepas dari dukungan jalur data GPRS yang dibawanya. Performa media ini memang terbilang standar, layaknya kemampuan yang juga disuguhkan kebanyakan ponsel QWERTY online berharga murah.
Sama halnya ketika digunakan untuk menjelajah dunia maya via browser WAP 1.2.1, yang jadi media browsing internet di IMO B189. Menariknya, untuk profile browser pihak distributor sudah mengisikannya sesuai operator seluler yang ada di tanak air. Pengguna tinggal memilih sesuai yang digunakan.
Selain untuk Facebook-an dan browsing internet, pengguna juga bisa memanfaatkan jalur data ini untuk menikmati komunikasi murah yang cukup interaktif, yakni chatting. Karena dibundling dengan operator Indosat, aplikasi chatting yang disediakan adalah mig33.
Multimedia
Meski murah, IMO B189 tetap mengakomodasi sarana entertain ini dengan baik. Ada kamera dan pemutar audio. Untuk kamera, resolusi lensanya hanya sebatas QCIF, itupun tanpa dilengkapi dengan kemampuan merekam video. Lumayan lah untuk sekadar gaya-gayaan.
Berikutnya adalah audio player. Fitur ini lah yang jadi sarana hiburan utama dan paling bisa diandalkan. Format file audio yang bisa diputar adalah MP3. Terkait dengan kemampuan ini, IMO B189 didukung slot kartu microSD sebagai media penyimpanan file audio. Saat menjalankan audio player, data lagu yang diupdate player akan langsung terintegrasi dengan kartu memori di slot ini. Jadi, jangan harap bisa menikmati fitur ini tanpa menyisipkan kartu memori yang sudah diisi file audio.
Soal interface, player bawaan B189 tak ubahnya ponsel sejenis yang menggunakan platform MTK. Sederhana, termasuk tak disediakannya pilihan equalizer maupun pengaturan yang lebih kompleks. Namun soal output audio, speaker bawaan ponsel ini bisa menyemburkan suara yang cukup keras.
Sebagai alternatif, IMO B189 juga menawarkan radio FM. Kemampuannya standar, tanpa disertai antenna internal . Untuk menyimpan frekuensi radio favorit, B189 menyiapkan 9 channel kosong. Sementara, untuk melakukan pencarian gelombang radio ponsel ini menerapkan dua metode, auto search atau manual.
Konektivitas & Memori
Soal koneksi, IMO B189 memang standar saja. Hanya menyediakan port kabel data, tanpa Bluetooth.
Namun, media satu ini lumayan berguna untuk transfer file dari ponsel ke PC, termasuk menjadikannya sebagai mass storage.
Terkait dengan kemampuan tersebut, IMO B189 sudah dilengkapi dengan slot kartu microSD sebagai media penyimpanan file utama. Pasalnya, jika mengandalkan memori internal yang minim, satu file lagu pun tak akan bisa ditampung.
Baterai
Ponsel ini menggunakan jenis baterai lithium ion. Kapasitas yang diberikan sebesar 1300 mAh, cukup besar memang untuk sebuah ponsel QWERTY low end. Untuk standby saja sih bisa bertahan lebih dari 3 harian. Namun, jika intensitas penggunaan fitur multimedia cukup sering, kekuatannya bakal merosot drastis.
Spesifikasi:
Jaringan: Dualband GSM (900/1800 MHz) & Dual On GSM-GSM; Dimensi: 10,9x6x1,39 cm; Berat: 106 gr; Layar: 2.0 inci, TFT warna; Transfer data: GPRS; Kamera: QCIF; Memori eksternal: microSD; Messaging: SMS, MMS, Group SMS sending; Konektivitas: kabel data; Browser: WAP 1.2.1; Fitur lain: Polifonik (MP3), Audio player, radio FM, File manager, Calendar, Alarm, Calculator, Flashlight, Speakerphone; Baterai: Lithium ion 1300 mAh
